Kelelahan Hadiri KTT ASEAN, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah Dilarikan ke RS
Berita mengejutkan, Sultan Brunei Darussalam, Hassanal Bolkiah, dilarikan ke RS Institut Jantung Nasional (IJN) di Kuala Lumpur, Malaysia.
Insiden ini terjadi pada Selasa, 27 Mei 2025, akibat kelelahan saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-46. Kejadian ini menjadi perhatian publik dan media internasional, mengingat Sultan Hassanal merupakan salah satu pemimpin monarki tertua dan terkaya di dunia yang masih aktif menjabat.
VIEWNEWZ akan membahas mengenai insiden yang menimpa Sultan Brunei Hassanal Bolkiah yang terpaksa dilarikan ke RS, yuk simak lebih lanjut!
Kronologi Sultan Hassanal Dirawat di Rumah Sakit
Sultan Hassanal Bolkiah tiba di Kuala Lumpur pada Senin, 26 Mei 2025, untuk mengikuti rangkaian pertemuan tingkat tinggi ASEAN, Dewan Kerja Sama Teluk (GCC), dan pertemuan dengan Perdana Menteri China, Li Qiang. Namun, di tengah jadwal yang padat, Sultan dilaporkan mengalami kelelahan sehingga harus beristirahat di IJN.
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, secara resmi mengonfirmasi bahwa Sultan merasa lelah dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. IJN sendiri memang menjadi rumah sakit rujukan bagi tamu-tamu kenegaraan selama pelaksanaan KTT ASEAN 2025.
Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Indonesia vs China dan Jepang vs Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL
![]()
Profil Singkat Sultan Hassanal Bolkiah
Sultan Hassanal Bolkiah lahir pada 15 Juli 1946 dan naik takhta pada tahun 1967. Ia berasal dari dinasti kerajaan yang telah memerintah Brunei selama lebih dari enam abad. Di bawah kepemimpinannya, Brunei memperoleh kemerdekaan penuh dari Inggris dan mengalami kemajuan ekonomi yang pesat berkat kekayaan sumber daya minyak dan gas.
Namun, kebijakan pemerintahannya juga menuai sorotan internasional karena penerapan hukum syariah yang ketat, termasuk hukuman amputasi dan rajam bagi pelanggaran berat.
Kondisi Kesehatan Sultan dan Penanganan Medis
Meskipun Sultan Hassanal Bolkiah dilarikan ke rumah sakit, belum ada laporan resmi yang menyebutkan kondisi medis yang serius. Pihak rumah sakit menolak memberikan komentar terkait perawatan Sultan. Sumber pemerintah Malaysia menyatakan bahwa Sultan hanya membutuhkan istirahat karena kelelahan.
Sultan Hassanal yang kini berusia 78 tahun dikenal memiliki riwayat kesehatan yang terjaga, namun aktivitas padat selama KTT ASEAN jelas memberikan tekanan fisik yang signifikan.
Baca Juga:
Peran Sultan Hassanal Dalam KTT ASEAN
Sebagai pemimpin Brunei yang sudah memerintah sejak 1967, Sultan Hassanal Bolkiah memiliki peran penting dalam diplomasi regional dan ASEAN. Kehadirannya dalam KTT ASEAN ke-46 merupakan bagian dari upaya memperkuat kerja sama kawasan dalam menghadapi berbagai tantangan global.
Perannya juga diharapkan dapat mempererat hubungan bilateral dengan negara-negara mitra seperti China dan negara-negara GCC. Sultan juga dikenal sebagai salah satu pemimpin monarki dengan masa pemerintahan terlama di dunia, yang membawa Brunei menjadi negara dengan pendapatan per kapita tertinggi.
Reaksi dan Dukungan Dari Negara-Negara ASEAN
Kabar Sultan dilarikan ke rumah sakit mendapat perhatian dari para pemimpin ASEAN dan masyarakat internasional. Banyak yang menyampaikan doa dan harapan agar Sultan segera pulih dan dapat kembali melanjutkan tugas kenegaraan.
KTT ASEAN sendiri tetap berjalan dengan lancar di Kuala Lumpur, dengan berbagai agenda penting yang dibahas untuk memastikan inklusivitas dan keberlanjutan kawasan.
Pentingnya Istirahat dan Pemulihan Bagi Pemimpin Dunia
Kejadian Sultan Hassanal Bolkiah yang harus dilarikan ke rumah sakit akibat kelelahan mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan bagi para pemimpin dunia yang memiliki jadwal padat dan tanggung jawab besar.
Istirahat yang cukup dan perhatian medis menjadi kunci agar mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal. Peristiwa ini juga menunjukkan sisi manusiawi para pemimpin yang tidak lepas dari tekanan fisik dan mental dalam menjalankan peran kenegaraan.
Kesimpulan
Sultan Brunei Hassanal Bolkiah dilarikan ke Institut Jantung Nasional di Kuala Lumpur akibat kelelahan saat menghadiri KTT ASEAN ke-46. Kondisi Sultan saat ini sedang dalam pemantauan medis dan dipastikan hanya membutuhkan istirahat. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa meskipun memiliki posisi tinggi dan tanggung jawab besar, para pemimpin dunia juga perlu menjaga kesehatan mereka.
Dukungan dan doa mengalir dari berbagai pihak agar Sultan segera pulih dan dapat kembali berkontribusi dalam diplomasi regional dan internasional. KTT ASEAN tetap berjalan lancar dengan komitmen memperkuat kerja sama dan kemakmuran kawasan.
Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang semua informasi viral terupdate lainnya hanya di VIEWNEWZ.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari oneindia.com
- Gambar Kedua dari voi.id