Anggota DPR Apresiasi Penurunan Biaya Haji 2026, Tekankan Kualitas Layanan

Anggota Komisi VIII DPR RI, Hidayat Nur Wahid HNW, mengapresiasi keputusan Kementerian Haji menurunkan BPIH 2026 bagi jamaah.

Anggota-DPR-Apresiasi-Penurunan-Biaya-Haji-2026,-Tekankan-Kualitas-Layanan

Meski biaya turun, HNW menegaskan kualitas pelayanan haji tetap harus dijaga agar calon jamaah mendapatkan pengalaman ibadah yang baik. Berikut ini VIEWNEWZ akan memberikan informasi terbaru mengenai apresiasi Anggota DPR Hidayat Nur Wahid terhadap penurunan biaya haji 2026 dan pentingnya peningkatan kualitas layanan bagi jamaah.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Penurunan Biaya Haji 2026 Lebih Ringan Untuk Jamaah

HNW menjelaskan bahwa BPIH tahun 2026 ditetapkan sebesar Rp87.409.366 per jamaah, turun sekitar Rp2 juta dibandingkan tahun 2025 yang mencapai Rp89.410.258. Sementara itu, biaya yang dibayarkan langsung oleh calon jamaah haji turun menjadi Rp54.194.366, lebih rendah sekitar Rp1,2 juta dari Rp55.431.750 di tahun sebelumnya.

Menurut HNW, tren penurunan biaya haji ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo dan upaya berkelanjutan Komisi VIII DPR RI. “Walaupun penurunan biaya tahun ini belum maksimal, hal ini tetap patut disyukuri karena menunjukkan komitmen pemerintah dan DPR dalam meringankan beban calon jamaah,” ujarnya.

Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Timnas Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL

apk shotsgoal  

Proses Pembahasan dan Peran Panja DPR

Penurunan BPIH tidak lepas dari kerja keras Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Haji DPR RI. HNW menekankan, meski berada dalam masa reses, panja tetap melakukan rapat maraton dengan Kementerian Haji dan Umrah untuk membahas biaya haji dan persiapan operasional.

“Panja DPR mampu menyepakati prinsip-prinsip penyelenggaraan haji yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, serta menurunkan biaya haji dari usulan awal pemerintah yang sebesar Rp88.409.365,” jelas HNW. Menurutnya, langkah ini menjadi bukti bahwa DPR bekerja untuk kepentingan calon jamaah, sekaligus menjaga efisiensi anggaran haji yang dikelola BPKH.

Baca Juga: Presiden Prabowo Hadiri Pemusnahan 214 Ton Narkoba, Tekad Indonesia

Prioritas Untuk Jamaah yang Tertunda

Prioritas-Untuk-Jamaah-yang-Tertunda

HNW juga menyoroti calon jamaah haji yang sudah membayar lunas tetapi belum berangkat pada tahun sebelumnya. Ia menekankan agar mereka diprioritaskan berangkat tahun 2026. “Usulan mengenai kelebihan pembayaran yang dikembalikan kepada calon jamaah sudah disetujui oleh BPKH, sehingga hak jamaah tetap terlindungi,” jelasnya.

Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah dan DPR dalam memastikan transparansi dan keadilan dalam penyelenggaraan haji. Selain itu, HNW menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh dari pengalaman haji 2025 agar masalah serupa tidak terulang.

Strategi Efisiensi Biaya Haji

HNW menilai ada beberapa terobosan yang bisa dilakukan untuk menurunkan biaya haji secara signifikan di masa depan. Di antaranya adalah penerapan sistem kontrak multi-years untuk layanan akomodasi. Pengurangan durasi tinggal jamaah di Arab Saudi, dan perbaikan harga tiket pesawat carter.

Ia juga menekankan perlunya pembahasan biaya haji dilakukan lebih awal agar evaluasi dan strategi efisiensi bisa diterapkan dengan lebih optimal. “Dengan begitu, beban biaya jamaah dapat ditekan tanpa membebani keuangan haji yang dikelola BPKH, sekaligus meningkatkan kualitas layanan,” ujar HNW.

Peningkatan Kualitas Pelayanan Haji

Selain biaya, HNW menekankan agar pelayanan haji 2026 lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Ia mengingatkan agar Kementerian Haji dan Umrah, yang telah menunjuk dua syarikah (penyelenggara layanan), memastikan pelayanan maksimal kepada jamaah.

“Kita harapkan pengalaman baik dari penyelenggaraan haji sebelumnya dapat dilanjutkan, dan masalah yang muncul di tahun lalu bisa dihindari. Sehingga jamaah haji Indonesia bisa lebih aman, nyaman, dan memperoleh kemabruran,” tutur HNW. Ia juga menekankan pentingnya doa jamaah haji untuk kesejahteraan Indonesia, sesuai makna baldatun tayyibatun wa rabbun ghafur.

Dengan fokus pada penurunan biaya dan peningkatan kualitas layanan, pemerintah bersama DPR berkomitmen memastikan haji 2026 lebih efisien, aman, dan nyaman bagi seluruh calon jamaah.

Simak dan ikuti terus berbagai informasi berita-berita terbaru dan update menarik lainnya hanya di VIEWNEWZ.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari antaranews.com
  2. Gambar Kedua dari fin.co.id

Similar Posts