Bocah Berusia 14 Tahun Ditangkap Polisi di Cianjur Atas Kasus Pencurian Mobil
Aksi pencurian mobil yang dilakukan bocah berusia 14 tahun menggegerkan warga Bandung dan menjadi perbincangan di media sosial.
AF (13) dan SP (10) nekat membawa kabur mobil Toyota Calya dari sebuah apartemen di Kota Bandung, hingga akhirnya berhasil diamankan di Cianjur. Kasus ini menjadi viral di media sosial dan menarik perhatian publik. VIEWNEWZ akan membahas secara rinci mengenai aksi pencurian yang dilakukan 2 anak dibawah umur yang ditangkap di Cianjur, yuk simak lebih lanjut!
Kronologi Pencurian Mobil di Apartemen Bandung
Peristiwa ini terjadi pada Kamis, 24 April 2025, sekitar pukul 10.00 WIB di Apartemen Gateway Pasteur, Bandung. AF (13) dan adiknya, SP (10), melihat mobil Toyota Calya berwarna abu-abu metalik dengan nomor polisi D-1223-AFK dalam kondisi mesin menyala dan ditinggalkan pemiliknya. Diduga, pemilik mobil sedang memanaskan kendaraannya.
Melihat kesempatan tersebut, AF mengajak SP masuk ke dalam mobil dan langsung membawanya kabur menuju arah Cianjur. Pemilik mobil yang menyadari kendaraannya hilang, segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak keamanan apartemen dan kepolisian.
Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Indonesia vs China dan Jepang vs Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL
![]()
Pengejaran Hingga Cianjur dan Penangkapan Pelaku
Polisi yang menerima laporan dari korban adanya kasus pencurian mobil yang dilakukan bocah berusia 14 tahun segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi dan meninjau rekaman CCTV. Dari rekaman CCTV, polisi mendapatkan informasi bahwa mobil tersebut dibawa ke arah Cianjur.
Tim gabungan Reskrim dan Intel Polsek Cicendo kemudian bergerak menuju Cianjur untuk melakukan pengejaran. Di daerah Cipeuyeum, petugas berpapasan dengan mobil yang dicuri. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran, namun kedua bocah tersebut berhasil dihentikan di daerah Calincing, Cianjur.
Motif Pencurian: Ingin Jalan-Jalan ke Cianjur
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dengan didampingi lembaga perlindungan anak, diketahui bahwa kedua anak tersebut sempat menginap di apartemen Gateway Pasteur sebelum melakukan aksi pencurian. AF yang putus sekolah mengaku membawa kabur mobil tersebut karena ingin jalan-jalan atau “touring” ke Cianjur.
“Alasannya, dia ingin jalan-jalan, touring. Namun saat berpapasan, mereka dikejar dan akhirnya berhenti di sawah,” jelas Kanit Reskrim Polsek Cicendo, Iptu Dedi Sutisna.
Baca Juga: Resmob PMJ Tangkap 2 Pengelola Judol Jaringan Kamboja yang Beroperasi di Jakarta
Kondisi Mobil yang Sempat Dibawa Kabur
Kondisi mobil Toyota Calya milik korban mengalami kerusakan setelah dibawa kabur oleh kedua pelaku. Namun, tidak dijelaskan secara rinci mengenai jenis dan tingkat kerusakan yang dialami mobil tersebut.
Penyelesaian Kasus Secara Kekeluargaan
Kapolsek Cicendo Kompol Dadang Gunawan mengatakan, setelah menjalani serangkaian pemeriksaan dan pemanggilan terhadap orang tua pelaku dan juga pemilik mobil, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan.
Korban memutuskan untuk mencabut laporan dan memaafkan kedua anak tersebut karena mempertimbangkan usia pelaku yang masih sangat muda dan kondisi keluarga mereka yang kurang mampu.
“Karena pelaku ini masih kategori anak-anak dan kedua orang tuanya pun masih dikatakan tidak mampu sehingga ada berniat baik daripada korban ini untuk memaafkan,” kata Dadang.
Reaksi Warganet dan Imbauan Kepolisian
Video penangkapan kedua bocah pencuri mobil ini sempat viral di media sosial dan mengundang berbagai reaksi dari warganet. Banyak yang menyayangkan aksi nekat kedua anak tersebut, namun ada juga yang merasa iba dengan kondisi mereka.
Pihak kepolisian mengimbau kepada para orang tua untuk lebih mengawasi pergaulan anak-anaknya dan memberikan pendidikan yang baik agar tidak terjerumus ke dalam tindakan kriminal.
Kesimpulan
Kasus pencurian mobil yang dilakukan oleh dua bocah di Bandung ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat. Meskipun kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan, kejadian ini menjadi pengingat bagi para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anaknya dan mencegah mereka melakukan tindakan yang melanggar hukum.
Polisi juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan tidak meninggalkan kendaraan dalam kondisi mesin menyala tanpa pengawasan.
Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang semua informasi viral terupdate lainnya hanya di VIEWNEWZ.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari radarsemarang.jawapos.com
- Gambar Kedua dari jabar.antaranews.com