Heboh! Polisi Gerebek Pesta Seks Gay di Hotel Jaksel, 9 Pria Ditangkap!

Kejadian pesta seks gay di Hotel Jaksel terungkap saat polisi menggerebek sebuah kamar hotel di kawasan Setiabudi pada 25 Mei 2025.

Heboh! Polisi Gerebek Pesta Seks Gay di Hotel Jaksel, 9 Pria Ditangkap!

Dalam penggerebekan ini, sembilan pria diamankan, dengan satu orang berinisial DRH sebagai tersangka utama yang menyewa kamar hotel untuk menggelar pesta tersebut. Acara ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya kegiatan ilegal di hotel.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti untuk mendukung proses penyidikan atas pelanggaran hukum yang terjadi. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran VIEWNEWZ.

tebak skor hadiah pulsabanner-free-jersey-timnas

Penggerebekan di Hotel Bintang Empat Kawasan Setiabudi

Kejadian penggerebekan pesta seks gay di Jakarta Selatan lagi-lagi menjadi sorotan publik. Pada Minggu dini hari, 25 Mei 2025, pihak kepolisian melakukan operasi di sebuah hotel bintang empat yang terletak di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Dalam penggerebekan tersebut, sembilan pria berhasil diamankan dari sebuah kamar hotel nomor 824, karena keterlibatan mereka dalam pesta seks sesama jenis. Kasus ini bermula dari laporan warga yang mencurigai aktivitas mencolok dari para tamu di hotel tersebut.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan lanjutan dan tiba-tiba menggerebek pesta seks ini saat pesta tengah berlangsung. Dari sembilan pria yang diamankan, satu orang berstatus tersangka utama, yaitu DRH (33). Yang diketahui menyewa kamar dan mengorganisir acara ini dengan mengundang teman-temannya melalui telepon.

Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Indonesia vs China dan Jepang vs Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL

apk shotsgoal  

Kronologi dan Dinamika Penggerebekan

Penggerebekan ini berawal dari laporan masyarakat sekitar yang mencurigai adanya pesta seks gay di hotel bintang empat tersebut. Dalam pelacakan dan pengawasan, kamera pengawas menunjukkan sekitar 17 pria keluar masuk kamar hotel sejak pukul 15.00 WIB pada hari Sabtu (24/5).

Polisi melakukan penggerebekan sekitar pukul 01.45 WIB dan menemukan sembilan pria di kamar tersebut tengah melakukan pesta seks dengan iringan musik. DRH sebagai fasilitator pesta ini membooking kamar tipe deluxe dengan harga Rp 1.179.750 melalui aplikasi pemesanan.

Ia berperan mengundang para pria untuk bergabung dalam pesta tersebut dengan alasan merayakan ulang tahun seorang teman. Sembilan pria yang ditemukan di lokasi tersebut terdiri dari berbagai usia dan latar belakang, dan delapan di antaranya hanya berstatus saksi.

Baca Juga: BPBD Hentikan Pencarian Balita yang Hilang 7 Hari di Sungai Gembong

Barang Bukti dan Penanganan Hukum

Barang Bukti dan Penanganan Hukum”1200

Dalam penggerebekan ini, polisi menyita berbagai barang bukti yang mendukung terjadinya pesta seks sesama jenis. Antara lain dua botol gel pelumas, empat alat kontrasepsi, satu botol kaca yang disebut popper, dua celana dalam, satu lembar sprei, dan satu bathrobe putih.

Barang bukti ini sangat penting untuk memperkuat proses hukum terhadap para pelaku. DRH telah ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan memfasilitasi dan menyediakan tempat pesta tersebut. Ia dijerat dengan Pasal 33 jo Pasal 7 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau Pasal 296 KUHP.

Ancaman hukumannya mencapai 15 tahun penjara atau denda sebesar Rp 7,5 miliar. Sementara itu, delapan pria lainnya telah dipulangkan setelah dilakukan pemeriksaan dan hasil tes narkoba menunjukkan mereka negatif.

Reaksi Masyarakat dan Implikasi Sosial

Kasus ini langsung menyita perhatian masyarakat Indonesia yang umumnya memiliki pandangan konservatif terhadap kegiatan homoseksual. Banyak netizen dan masyarakat umum yang mengekspresikan penolakan tajam terhadap pesta seks gay tersebut. Mengingat norma sosial dan budaya bangsa yang masih melekat kuat dengan nilai keluarga dan moral tradisional.

Meski demikian, ada juga suara yang mengingatkan pentingnya perlakuan manusiawi dalam menanggapi kelompok LGBT dan mengajak untuk tidak hanya melihat dari sisi kriminalitas tetapi juga sosial dan kesehatan masyarakat. Kasus penggerebekan ini kembali memunculkan perdebatan publik terkait bagaimana negara dan masyarakat harus merespons eksistensi kelompok tersebut secara adil dan berkeadaban.

Langkah Kepolisian dan Ke Depannya

Polda Metro Jaya menegaskan keseriusan mereka dalam menindak segala bentuk kegiatan yang bertentangan dengan hukum dan nilai sosial yang berlaku. Kasus penggerebekan ini menjadi peringatan tegas bahwa polisi akan terus melakukan pengawasan. Dan tindakan hukum terhadap pesta seks ilegal, termasuk yang diselenggarakan oleh kelompok LGBT.

Selain penindakan hukum, kepolisian juga melakukan pendalaman terhadap kemungkinan adanya jaringan dan pola penyelenggaraan pesta serupa di tempat lain. Pemeriksaan digital forensik terhadap ponsel para peserta juga sedang dilakukan untuk mengungkap tersangka lain yang mungkin terlibat dalam organisasi kegiatan ini. Aparat juga didorong untuk melakukan edukasi masyarakat agar pencegahan menjadi fokus utama selain penegakan hukum.

Kesimpulan

Kasus penggerebekan Pesta Seks Gay di Hotel Jaksel bintang empat kawasan Setiabudi. Ini menunjukkan sisi gelap yang masih ada dalam kehidupan perkotaan yang berkembang pesat. Penangkapan sembilan pria, satu di antaranya menjadi tersangka utama, menegaskan bahwa aparat penegak hukum berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dalam menjaga ketertiban dan norma sosial.

Namun, kasus ini juga membuka diskusi lebih luas tentang bagaimana masyarakat Indonesia menghadapi isu-isu LGBT dengan keseimbangan antara penegakan hukum. Perlindungan hak asasi manusia, dan nilai-nilai sosial yang berlaku. Ke depan, perlu ada pendekatan yang komprehensif agar persoalan seperti ini dapat diminimalkan dengan cara yang manusiawi dan efektif.

Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap hanya di VIEWNEZ.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari www.youtube.com
  2. Gambar Kedua dari www.detik.com

Similar Posts