Presiden Prabowo Pastikan Hadiri KTT APEC di Korsel, Ini Agendanya

Prabowo Subianto, memastikan kehadirannya dalam Konferensi Tingkat Tinggi KTT APEC 2025 yang akan diselenggarakan di Gyeongju, Korea Selatan.

Kehadiran ini menegaskan komitmen Indonesia dalam memperkuat posisi diplomatik dan kontribusi aktifnya dalam menjaga stabilitas, perdamaian, serta pertumbuhan ekonomi yang inklusif di kawasan dan dunia.

Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran VIEWNEWZ.

Agenda Utama KTT APEC 2025

KTT APEC 2025 di Gyeongju akan menjadi platform penting bagi para pemimpin ekonomi Asia-Pasifik untuk membahas berbagai isu strategis.

Salah satu agenda utama adalah APEC Economic Leaders’ Week (AELW) yang akan berlangsung pada 30 Oktober hingga 1 November.

Agenda tersebut mencakup Concluding Session, di mana para pemimpin ekonomi APEC akan menyampaikan hasil-hasil dari pertemuan mereka selama minggu tersebut

Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Timnas Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL

 

Tema KTT APEC 2025

Fokusnya meliputi penguatan konektivitas antarnegara, dorongan inovasi dalam berbagai sektor. Serta pencapaian kemakmuran bersama yang adil bagi seluruh masyarakat di wilayah APEC.

Tema utama KTT APEC 2025 adalah “Membangun Masa Depan yang Berkelanjuta Terhubung, Berinovasi, Makmur”. Tema ini menekankan pentingnya pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di kawasan Asia-Pasifik.

Selain itu, tema ini juga menyoroti peran teknologi dan transformasi digital dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Para pemimpin APEC diharapkan dapat berbagi strategi dan kebijakan yang mampu mendorong inovasi sambil menjaga keseimbangan sosial dan lingkungan.

Dengan tema ini, KTT APEC 2025 bertujuan untuk menciptakan kerangka kerja yang mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang sekaligus memastikan manfaatnya dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.

Baca Juga: Prabowo Targetkan Mobil Nasional Indonesia Dalam Tiga Tahun

Partisipasi Pemimpin Dunia

KTT APEC 2025 di Gyeongju, Korea Selatan, akan dihadiri oleh pemimpin dari 21 ekonomi anggota APEC. Termasuk Presiden Korea Selatan Lee Jae-myung, Presiden Amerika Serikat, serta sejumlah perdana menteri dan presiden dari negara Asia-Pasifik.

Kehadiran para pemimpin ini menunjukkan pentingnya forum APEC sebagai wadah untuk membahas isu-isu strategis regional dan global. Termasuk pertumbuhan ekonomi, perdagangan, investasi, dan inovasi teknologi.

Forum ini juga menjadi platform bagi negara anggota untuk memperkuat kerja sama multilateral dan membahas langkah-langkah bersama menghadapi tantangan ekonomi yang dinamis.

Selain itu, pertemuan ini menjadi kesempatan bagi negara-negara anggota APEC untuk menegaskan komitmen terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan dan inklusif.

Para pemimpin diharapkan saling bertukar pengalaman dan kebijakan yang efektif dalam mendorong inovasi, meningkatkan konektivitas regional. Serta memperkuat ketahanan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Kehadiran Presiden Prabowo Subianto mewakili Indonesia juga diharapkan memperkuat posisi Indonesia dalam diplomasi ekonomi kawasan dan membuka peluang kerja sama strategis dengan anggota APEC lainnya.

Peran Indonesia Dalam KTT APEC 2025

Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki peran strategis dalam KTT APEC 2025.

Presiden Prabowo Subianto diharapkan akan menyuarakan pandangan Indonesia terkait pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Termasuk pentingnya etika dan keseimbangan dalam penggunaan teknologi serta transformasi digital.

Indonesia juga akan mendorong kerja sama ekonomi regional yang lebih kuat serta memperkuat ketahanan ekonomi dalam menghadapi tantangan global dan dinamika pasar internasional.

Selain itu, kehadiran Indonesia di KTT APEC 2025 memberikan kesempatan untuk membuka dialog dan kerja sama baru dengan negara anggota lainnya.

Indonesia berperan aktif dalam membahas kebijakan perdagangan, investasi, dan inovasi teknologi yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi kawasan.

Partisipasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi diplomasi Indonesia, mempromosikan kepentingan nasional, serta memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan di Asia-Pasifik.

Manfaatkan juga waktu Anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang semua informasi viral terupdate lainnya hanya di VIEWNEWZ.