Anas Urbaningrum Dorong Presiden Prabowo Segera Sahkan Perpres Ojol
Ketua Umum PKN, Anas Urbaningrum, mendorong Presiden Prabowo Subianto untuk segera menandatangani Perpres yang secara khusus mengatur sektor ojol.

Dalam peringatan Hari Ulang Tahun HUT ke-4 PKN di Jakarta, Selasa, Anas menekankan pentingnya ojol bagi masa depan bangsa. Berikut ini VIEWNEWZ akan memberikan informasi terbaru tentang dorongan Anas Urbaningrum agar Presiden Prabowo segera mengesahkan Perpres yang mengatur Tunjangan dan kesejahteraan ojol.
Pembagian Keuntungan dan Tunjangan Hari Raya Untuk Ojol
Anas menjelaskan, berdasarkan perhitungan PKN, sekitar 90 persen keuntungan dari layanan ojol seharusnya dikembalikan kepada pengemudi. Selain itu, perusahaan aplikator juga diwajibkan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi mitra pengemudi.
Langkah ini dianggap penting agar pengemudi tetap mendapatkan penghasilan yang layak dan terjamin, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bergantung pada layanan ojol.
“Kami harapkan Perpres itu segera jadi. Kami suarakan agar Presiden Prabowo mengesahkannya,” tegas Anas.
Meskipun PKN masih terbilang partai “balita”, Anas menegaskan partainya memiliki harapan besar terhadap kebangkitan bangsa melalui penguatan sektor ojol.
Ayo Kawal Timnas Menuju Piala Dunia - Link Aplikasi Nonton Timnas Indonesia GRATIS! Segera download! APLIKASI SHOTSGOAL
![]()
Dukungan Komunitas Ojol Terhadap PKN
Perwakilan komunitas Gotha (Gojek Talib), Irwanto, menyatakan dukungannya terhadap langkah PKN yang meminta pemerintah segera mengeluarkan Perpres ojol. Menurut Irwanto, selama ini pemerintah cenderung memperlakukan isu ojol sebagai wacana belaka.
“Sayang sampai saat ini masih wacana dan sepertinya pemerintah tidak serius,” kata Irwanto.
Ia berharap PKN menjadi partai besar yang memperjuangkan nasib rakyat kecil, termasuk komunitas ojol yang kerap diabaikan. Saat ini, komunitas ojol menghadapi tantangan besar, terutama terkait penurunan penghasilan.
Dulu, pengemudi ojol bisa membawa pulang Rp300 ribu hingga Rp350 ribu per hari. Kini, pendapatan mereka rata-rata turun menjadi Rp200 ribu per hari. Meski demikian, mereka tetap bersyukur masih bisa bekerja dan mencari rezeki melalui layanan yang mereka jalankan.
Baca Juga: Sekda dan Bappeda Ikuti Pembekalan Strategis di IPDN Jatinangor
Peran Sosial Ojol dan Dukungan PKN

Selain mencari penghasilan untuk keluarga, komunitas Gotha juga aktif dalam kegiatan sosial. Mereka mengelola rumah singgah untuk 33 anak yatim piatu, sehingga bantuan dari PKN saat HUT sangat membantu meringankan beban hidup anak-anak tersebut.
Setiap anggota komunitas yang berjumlah sekitar 125 orang menyisihkan Rp50 ribu hingga Rp100 ribu per bulan, atau sekitar Rp1.000 per hari, untuk mendukung rumah singgah. Irwanto menekankan, meski berat, komitmen ini adalah tanggung jawab moral komunitas ojol.
“Ini sudah komitmen kami harus menyisihkan rezeki untuk membantu anak-anak yatim. Walau berat, tetapi harus kami lakukan,” ungkapnya.
Pemerintah Siapkan Perpres Ojol
Sementara itu, pemerintah melalui Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, menyatakan bahwa pemerintah sedang menyiapkan Perpres yang mengatur sektor ojol, terutama terkait perlindungan mitra pengemudi.
Prasetyo menjelaskan, draf peraturan telah diterima dan saat ini masih membutuhkan komunikasi lebih lanjut dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk perusahaan aplikator.
“Iya, terutama juga perlindungan kepada teman-teman ojol ya,” kata Prasetyo.
Pembahasan aturan tersebut telah mencapai tahap akhir, hanya menyisakan beberapa hal teknis yang perlu disepakati. Pemerintah menargetkan Perpres ini bisa rampung dalam waktu dekat, bahkan berpotensi disahkan sebelum akhir tahun ini.
Dengan hadirnya Perpres, diharapkan sektor ojol tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjamin hak dan kesejahteraan pengemudi, sehingga sektor ini bisa menjadi penopang mobilitas sosial dan ekonomi bangsa.
Dorongan Anas Urbaningrum dan PKN
Dorongan Anas Urbaningrum dan PKN terhadap pengesahan Perpres ojol menjadi bukti perhatian terhadap kesejahteraan pengemudi, sekaligus memperkuat sektor yang menyentuh kehidupan jutaan masyarakat Indonesia.
Dukungan komunitas ojol dan langkah pemerintah menyiapkan aturan menjadi sinyal positif bagi masa depan industri layanan transportasi online di Indonesia.
Simak dan ikuti terus berbagai informasi berita-berita terbaru dan update menarik lainnya hanya di VIEWNEWZ.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari siagaindonesia.id
- Gambar Kedua dari rmoljatim.id

